|
Om Swastyastu.
Om Awighnam
astu.
Ya Tuhan, semoga tidak ada aral melintang.
Dalam mennghadapi perkembangan agama Hindu
yang penganutnya semakin banyak jumlahnya dan makin menyebar diseluruh pelosok
tanah air, maka semakin terasa betapa pentingnya brosur-brosur agama yang dapat
dipakai pedoman dasar dan petunjuk dalam menjalankan ajaran agama secara baik
dan sederhana dalam kehidupan sehari-hari tanpa mengurangi inti sarinya.
Terdorong oleh perasaan ingin
mengabdi dan mengingat masih terasanya kekurangan-kekurangan brosur-brosur
agama tersebut, maka terpikirlah oleh saya untuk mencoba menulis kembali
naskah-naskah sederhana ini yang kiranya sekarang sangat diperlukan oleh umat
yang tersebar diseluruh pelosok tanah
air, utamanya bagi umat Hindu yang masih pemula.
Sebelum saya memulai tulisan ini, dengan
segala kerendahan hati, saya harus mengakui kekurangan dan keterbatasan diri
saya sendiri lebih-lebih dalam meneliti ajaran-ajaran agama yang jiwanya telah
lama dipegang oleh para Pandita / Pedanda dan para Sarjana Ahli Agama.
Namun dibalik
kekurangan dan keterbatasan itu saya masih punya harapan bahwa bagaimanapun
kecilnya sumbangan yang dapat saya berikan ini akan lebih baik daripada tidak
ada sama sekali, dan saya kira secara minimal tulisan saya ini sudah dapat dipergunakan sebagai tuntunan dasar
didalam melaksanakan salah satu kuwajiban ajaran agama.
Perlu diketahui bahwa tulisan ini
sengaja saya buat sedemikian rupa agar mudah untuk dipahami dan tentunya saya
sesuaikan dengan situasi dan kondisi serta kebiasaan - kebiasaan yang berlaku
di daerah saya pada umumnya.
Saya selalu membuka pintu hati saya yang
selebar-lebarnya untuk menerima kritik dan saran dari para pembaca demi lebih
sempurnanya tulisan saya ini.
Om Santih santih santih Om
Banyuwangi, 31 Desember 2012
Penulis
om swastyastu..
BalasHapusmantap tulisannya pak, pengikut #1 sukses, mohon kunjungi balik blogku yaa jangan lupa follback/ikuti balik.
terimakasih.. ^^b
Terimakasih kangeryu atas koment nya, semoga berguna, shanti.
BalasHapus